Advertisement 728x90

Wednesday, March 28, 2012

Tips Memilih Jurusan dan Program Studi

Memilih jurusan atau program studi kuliah bukanlah urusan yang mudah dan harus dipikirkan
matang-matang. Banyak faktor yang harus diperhitungkan dalam memilih jurusan. Pemilihan jurusan
sedini mungkin harus mulai dipertimbangkan. Salah pilih jurusan merupakan bencana dan kerugian
yang besar di masa depan.
 Berikut adalah tips memilih jurusan dan program studi di Perguruan Tinggi yang baik.

1. Menyesuaikan Cita-Cita, Minat, dan Bakat
 Bagi yang telah memiliki cita-cita tertentu, maka lihatlah jurusan apa yang dapat membawa
menuju cita-cita, profesi, atau pekerjaan yang diinginkan tersebut. Contoh: jika ingin menjadi Ahli
Gizi, maka janganlah memilih jurusan Teknik Elektro, melainkan pilihlah jurusan yang sesuai,
misalnya Ilmu Gizi. Selanjutnya, sesuaikan jurusan yang ingin diambil dengan minat. Contohnya:
jika tidak menyukai menggambar jangan mengambil jurusan teknik sipil atau arsitektur, sebaliknya
jika berminat akan dunia ekonomi, pilihlah jurusan yang berkaitan dengan ekonomi. Kemudian lihat
bakat yang ada. Mengembangkan bakat yang sudah ada disertai dengan rasa suka dan cita-cita pada
suatu jurusan dan program studi akan menjadi pilihan yang tepat.

2.  Informasi yang Sempurna
 Carilah informasi yang banyak sebagai bahan pertimbangan untuk memilih jurusan. Gali
informasi sebanyak mungkin dari berbagai sumber. Ingat, dalam memilih jurusan jangan terpengaruh
teman dan juga jangan ikut-ikutan dengan trend terkini. Selain itu, internet juga merupakan media
yang tepat dan bebas untuk bertanya kepada orang-orang di dalamnya tentang apa yang ingin kita
ketahui. Semua informasi yang didapat, dirangkum, dan dijadikan bahan untuk membantu memilih
jurusan.

3.  Lokasi dan Biaya
 Lokasi dan biaya akan sangat menentukan bagi yang kuliah dengan biaya terbatas. Bagi orang
yang hidup dalam ekonomi atas, memilih jurusan tidak akan menjadi masalah. Biaya yang nantinya
harus ditanggung dapat diselesaikan dengan mudah baik dari pengeluaran studi, biaya hidup, lokasi
tempat tinggal, dan lain sebagainya. Bagi masyarakat golongan menengah ke bawah, lokasi dan
biaya merupakan masalah yang sangat diperhitungkan.
 Jika dana yang ada terbatas maka pilihlah lokasi kuliah yang dekat dengan tempat tinggal
atau lokasi luar kota yang memiliki biaya hidup yang rendah. Pilih juga tempat kuliah yang biaya
pendidikan tidak terlalu tinggi. Tapi selalulah optimis, karena banyak Perguruan Tinggi yang
menyediakan beasiswa bagi siswa yang berprestasi.

4.  Daya Tampung Jurusan/ Peluang Diterima
 Daya tampung jurusan dan peluang diterima di setiap Perguruan Tinggi berbeda-beda. Sebagai
contoh, untuk Jurusan Ekonomi di Universitas Indonesia mempunyai daya tampung lumayan, tetapi
peminatnya banyak sekali. Hal ini menjadikan peluang masuk menjadi kecil karena banyaknya pesaing.
 Perhatikan daya tampung suatu jurusan di PTN dan PTS favorit. Setiap jurusan, pada umumnya
memiliki kuantitas yang terbatas dan diperebutkan oleh banyak orang. Jangan membebani diri
dengan target untuk berkuliah di tempat tertentu dengan jurusan tertentu yang favorit karena bisa
stres jika kehendak itu tidak terpenuhi. Buat banyak pilihan tempat kuliah beserta jurusannya.
  Namun jangan terlalu minder dengan hasil yang didapat. Jika pada SNMPTN ada 2 jurusan
yang dapat dipilih, pilih satu jurusan dan tempat yang dicita-citakan dan satu jurusan lain atau lokasi
lain yang sesuai atau sedikit di bawah kemampuan diri.

5.  Masa Depan Karir dan Pekerjaan
 Perhatikan apakah jurusan yang diminati bagus buat masa depan? Apakah banyak lapangan
kerja yang meminati jurusan yang dipilih itu? Kombinasikan antara cita-cita, minat, bakat, dan
jurusan yang mempunyai prospek bagus untuk masa depan. Karena tanpa kombinasi tersebut, bisabisa
gagal.
 Sebagai contoh, jurusan Teknik Informatika sekarang ini sangatlah menjadi favorit, karena
setiap perusahaan atau instansi membutuhkan lulusan Teknik Informatika. Akan tetapi, apakah
Anda mempunyai cita-cita, minat, dan bakat yang bersesuaian dengan jurusan tersebut? Jika “tidak”
pilihlah yang sesuai cita-cita, minat, dan bakat. Tapi, jika “ya” pilihlah jurusan tersebut.
 Perlu diketahui pula bahwa tidak hanya orang dari jurusan tertentu saja yang dapat bekerja
pada suatu profesi, karena saat ini rekruitmen perusahaan dalam mencari tenaga kerja tidak melihat
seseorang dari latar belakang pendidikan saja, namun juga pengalaman. Maka jika kompetensi,
keberanian, dan kemampuan diri jauh di atas orang-orang lainnya, maka jurusan apapun yang
diambil sah-sah saja.

Semoga bermanfaat yeeeee! jangan lupa tinggalkan pesan atau join :p

No comments:

Post a Comment

jika ada yang perlu ditanyakan, mohon tinggalkan pesan yaaaak :D

caranya :

1. Rubah profile anda ke bentuk name/url
2. isikan nama anda dan isikan URl dengan situs anda atau profile Facebook anda
3. klik continue
4. publish

heheheeh
makasiiiih.
ayo kita kerja sama